XL Axiata, salah satu operator seluler di Indonesia, mengumumkan bahwa trafik data mereka naik 37% selama libur Lebaran tahun ini, dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan internet semakin meningkat setiap tahunnya, terutama selama masa liburan.
Menurut Chief Executive Officer (CEO) XL Axiata, Dian Siswarini, meningkatnya penggunaan data selama libur Lebaran tahun ini diakibatkan oleh perkembangan kebiasaan masyarakat yang semakin canggih dalam menggunakan teknologi. Selain itu, adanya kondisi pandemi Covid-19 juga mempengaruhi tren penggunaan data selama libur ini.
Dalam satu hari, trafik data XL Axiata selama libur Lebaran mencapai 1,7 petabyte, yang setara dengan streaming video selama 236 tahun secara terus-menerus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 40% adalah penggunaan data di wilayah Jawa-Bali.
Satu faktor yang mempengaruhi peningkatan penggunaan data di wilayah Jawa-Bali adalah karena wilayah ini menjadi pusat kemacetan selama masa mudik dan balik Lebaran. Banyak masyarakat yang lebih memilih untuk menggunakan internet sebagai sumber hiburan selama perjalanan pulang kampung.
Namun, bukan hanya wilayah Jawa-Bali yang mengalami peningkatan trafik data selama libur Lebaran. Daerah lain seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua juga mengalami kenaikan trafik data yang signifikan selama masa liburan.
Untuk mengimbangi peningkatan penggunaan data selama liburan, XL Axiata telah mempersiapkan jaringan yang lebih kuat dan luas. Selain itu, operator seluler ini juga meningkatkan kapasitas pada lebih dari 4.700 hotspot wifi di seluruh Indonesia.
Hal ini memungkinkan para pengguna internet untuk tetap dapat mengakses layanan data dengan lancar, meskipun dalam kondisi yang padat. XL Axiata juga memberikan penawaran menarik kepada pelanggan selama masa liburan, seperti paket data yang lebih murah dan gratis telepon selama 24 jam.
Peningkatan penggunaan data selama libur Lebaran ini terjadi tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia. Banyak operator seluler di berbagai negara yang melaporkan peningkatan trafik data selama masa liburan atau hari besar lainnya.
Fenomena ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi dan internet semakin merata di seluruh dunia, dan menjadi hal yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, operator seluler harus terus mempersiapkan diri untuk menghadapi peningkatan penggunaan data yang semakin besar di masa depan.
Dalam situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini, penggunaan data yang tinggi saat libur Lebaran dan masa cuti lainnya juga menandakan bahwa bekerja dari rumah atau WFH (Work From Home) semakin menjadi tren. Bagi perusahaan, mempersiapkan infrastruktur telekomunikasi yang handal untuk mendukung karyawan bekerja dari rumah merupakan keharusan untuk dapat terus beroperasi.
Originally posted 2023-05-08 06:51:38.